Mengapa Bantuan Tidak Akan Pernah Cukup (lanjutan)

3 MENIT BACA
Langkah Kecil untuk Pertumbuhan Rohani Anda!


13 Juni 2013
392. Mengapa Bantuan Tidak Akan Pernah Cukup (lanjutan)

Burnside dan Dolar, ekonom Bank Dunia, dalam kajian berpengaruh yang dipublikasikan tahun 2000 menunjukkan bahwa ‘bantuan memiliki dampak positif pada angka pertumbuhan negara berkembang yang memiliki kebijaksanaan fiskal, keuangan dan perdagangan yang baik, tetapi bantuan yang sama memiliki sedikit efek bila berhadapan dengan kebijakan yang buruk’. Konklusi pertama mereka, bahwa bantuan berdampak positif pada negara dengan kebijakan yang baik (defisit anggaran rendah, inflasi rendah, perdagangan bebas), menyarankan bahwa bantuan sebaiknya tidak diberikan ke semua negara tetapi terfokus hanya pada negara-negara dengan kebijakan yang baik. Dengan dasar inilah Amerika Serikat mendirikan Millenium Challenge Corporation dengan dana ekstra dan merancang enam belas indikator yang menentukan bagaimana kebijakan yang baik tersebut ditentukan.  Walaupun demikian, dengan menggunakan data baru untuk jangka waktu yang lebih lama dan data dari periode sebelumnya, Easterly, Levine dan Roodman menemukan bahwa tidak ada bukti bahwa bantuan telah membantu pertumbuhan pada negara-negara dengan kebijakan yang baik. Konklusi yang kedua, setelah periode bantuan asing selama 50 tahun membuktikan: pembuktian historikal menyatakan bahwa pemerintahan dan kebijakan yang baik ikut membantu pertumbuhan ekonomi dan mengurangi angka kemiskinan dengan atau tanpa bantuan asing. Dengan kata lain, bila suatu negara memiliki pemerintahan dan kebijakan yang baik, mereka sesungguhnya tidak membutuhkan bantuan.

---
Dikutip dari buku Fighting Poverty Through Enterprise: The Case for Social Venture Capital (Brian Griffiths & Kim Tan, 2011), seizin PT Suluh Cendikia.


Esok: Mengapa Bantuan Tidak Akan Pernah Cukup (lanjutan)